Thursday, February 14, 2008

Happy Valentines Day

Happy Valentines day..

Tahun ini, kami tidak merayakan valentines day, karena kata ciskus, "kayak ABG aja", trus ada lagi satu kalimat berikutnya "every day is valentines day". Sebenarnya aku udah mual2 dengar kalimat terakhir, kl kalimat yg diawal udah biasa.. Namanya juga Ciskus, ada aja alsannya. Tapi kalimat kedua itu loh.. hihihhii... langsung aku menyahut "yakin????" "kayak kamu, every day, once a year aja syukur alhamdulliah"... "wkwkwkkwkww.. kami langsung tertawa terbahak-bahak...".

Tapi ga pa2 deh, seharian ini emang sangat melelahkan.. Masuk dan Keluar dari ITB ga ada bedanya, ribet amat... fiuhhh.... Seharian mondar-mandir buat ngurus ini-itu.. Mulai dari urusan rekening, surat2, sampai urusan kebaya dihajar juga seharian itu....

Valentine atau tidak, bagi kami, masih sama saja.

Ada quote untuk edisi valentine ;

"For you see, each day I love you more
Today more than yesterday and less than tomorrow."

"Where there is great love, there are always wishes"




Happy Valentine Day..



The Five Variable Love Test. Ciskus VS Poppy

Taken from " Blogthings.com"
The Five Variable Love Test; Ciskus VS Poppy

Ciskus

Propensity for Monogamy:

Your propensity for monogamy is medium.
In general, you prefer to have only one love interest.
But it's hard for you to stay devoted for too long!
There's too much eye candy to keep you from wandering.

Experience Level:
Your experience level is medium.
You probably have had a couple significant loves.
And you may have even had your heart broken.
But you haven't really dated a wide variety of people.

Dominance:
Your dominance is medium.
You tend to be the one with more power.
You aren't a total control freak in relationships..
But of course you don't mind getting you way!

Cynicism:
Your cynicism is high.
Sure you believe in love, but you know it doesn't come easily.
You scoff at "love at first site" and "soumates."
You rather take the real thing, as unglamorous as it is.

Independence:
Your independence is high.
You don't need to be in love, and sometimes you don't even want love.
Having your own life is very important for you...
Even more important than having a relationship.


Poppy

Propensity for Monogamy:
Your propensity for monogamy is medium.
In general, you prefer to have only one love interest.
But it's hard for you to stay devoted for too long!
There's too much eye candy to keep you from wandering.

Experience Level:
Your experience level is high.
You've loved, lost, and loved again.
You have had a wide range of love experiences.
And when the real thing comes along, you know it!

Dominance:
Your dominance is medium.
You tend to be the one with more power.
You aren't a total control freak in relationships..
But of course you don't mind getting you way!

Cynicism:
Your cynicism is medium.
You'd like to believe in true and everlasting love...
But you've definitely been burned enough to know better.
You're still an optimist, but you also are a realist.

Independence:
Your independence is medium.
In relationships, you need both "me time" and "we time."
You usually find it easy to be part of a couple.
But occasionally you start to feel a little smothered.







Saturday, February 9, 2008

13 Januari 2006, Franciskus

Bandung, 13 Jan'06
Hmm....
Apa ya? Bingung mau nulis apa?

Ternyata 2 bulan itu lama ya? Ga ngerti, sepertinya banyak yang udah terjadi, banyak rencana ini-itu, dan banyak pertengkaran.. Sebenarnya aku bosan tapi tiap jalan punya rintangan masing-masing.

Kamu bilang aku ga peka dan suka mempersoalkan hal-hal kecil. Ga apa2 kan? Bukan sengaja cari berantem atau memojokkanmu tapi kalau hal2 kecil aja ga bisa diselesaikan bagaimana yang besar nantinya? Aku juga ingin tahu bagaimana kamu menyikapi suatu masalah dan sampai saat ini aku memandang kalau kamu menanggapinya secara negatif (karena penuh curiga kali ya?) dan penuh emosi (dasar wanita!). Sementara aku berusaha menjaga emosiku karena takut ga bisa mengendalikannya lagi, dengan diam atau menolak membicarakannya saat itu.

Aku pernah bilang kalau aku lebih menerima orang lain berpikir/menilai negatif, atau curiga terhadapku daripada orang yang dekat denganku karena itu membuatku berpikir dia tidak percaya denganku. Walaupun sebenarnya aku juga melakukan seperti itu terhadap orang yang dekat denganku, karena aku peduli.

Bukan yang pertama, bahkan untuk kesekian kalinya, aku ga suka diancam. Bukan membuatku takut, tapi membuatku marah. Oh ya, aku ga suka kamu banyak menggerutu dan bersungu-sungut.

Apa bicaraku kasar ya? Bukan bermaksud membentak atau meneriakimu tapi kadang aku emang sering demikian, mungkin karena sudah terbiasa. Apa aku tidak demikian ke orang lain? Apa benar aku hanya demikian terhadapmu?? Sebisaku tidak melakukannya lagi.

Aku sayang cewekku.


Franciskus

Love Anger menguras energi

Tulisan ini salah satu contoh posting di tulisan poppy, bagaimana kita seringkali melakukan sesuatu yang menguras energi, dan memperdebatkan sesuatu yang tidak berguna.

Hampir seminggu ini kami sering bertengkar, akhir minggu ini puncak dari rangkaian keributan yang terjadi. Sebenarnya semuanya dimulai dengan hal-hal kecil yang ga terselesaikan yang akhirnya tertumpuk terus-menerus sampai menjadi masalah besar. Bagian yang paling tidak enak dari rangkaian ini adalah sangat menguras energi. Kalau dipikir-pikir buat apa ya, kita sibuk mempedebatkan sesuatu yang tidak berguna? Bahkan sampai membuat kita kehilangan energi untuk hal-hal positif lainnya.

Kalau ditanya siapa yang salah pasti bukan salah diri sendiri, selalu saling tuduh menuduh. Tapi aku punya jawaban sendiri untuk hal ini, menurutku, kalau kita sibuk memperdebatkan sesuatu yang tidak berguna, kita lebih konyol dan lebih salah dari pada yang memulai perdebatan. Itu sama saja dengan tidak mau menyelesaikan masalah.

Aku selalu belajar hal baru di hubungan ini, tidak hanya pada peristiwa yang menyenangkan tetapi juga peristiwa yang kadang membuat sakit hati. Aku belajar ada saatnya kita mengalah untuk perdebatan ataupun pertengkaran yang sia-sia. Mengalah bukan berarti kita kalah, tapi kita membuat suatu pertimbangan yang bijaksana. Pertimbangan ini supaya hubungan tetap berjalan dengan baik. Mencoba untuk mengalah juga membantu agar pertimbangan dan kebijaksanaan tidak semakin menjauh dari kepribadian kita.



Love'
Poppy



Friday, February 1, 2008

Ciskus & Poppy, 24-25 Desember 2005

Ini natal pertama kami dengan status yang lebih jelas..
Kami merayakan natal bersama di GII Dago
Hari ini kami tidak ikut melayani
Karena mau menikmati natal bersama...
Setelah itu kami pergi makan malam bersama..
Seperti biasa kami menuju "Tamani Dago.

Keesokan harinya kami pergi ke gereja pagi hari...
Dan malamnya nonton konser musik natal secara ga sengaja di Ciwalk..
Ada beberapa foto yang masih aku simpan, sisanya ada di ciskus, mungkin nanti aku tambahkan lagi foto-fotonya...



@ GII Dago


Ciskus, 13 November 2005

Posting di blog ini diawali dari surat-surat yang pernah kami tulis atapun kartu-kartu yang pernah kami kirimkan. Semoga dengan mencoba mengingat satu-persatu apa yang pernah terjadi, kami lebih menghargai hubungan ini.

Bandung, 13 Desember 2005

Sebenarnya sejak denganmu aku banyak melakukan hal2 yang diluar kebiasaanku, menulis surat, mengucapkan selamat ulang tahun pada banyak orang, memberi hadiah, merencanakan sesuatu, dll.

Sebenarnya banyak hal yang sulit aku lakukan.
Sulit mau peduli pada orang lain, sulit mengalah, sulit untuk mau mengerti, sulit bersabar, sulit menerima kekalahan, egoku yang besar.

tentunya kamu tidak demikan kan?
Ajari aku.... ajari aku banyak hal.
.....
Ntah apa yang udah kutulis?
Intinya setiap jalan punya rintangan masing-masing.... aku sudah memilih jalan ini.. Semoga aku dapat melewati semua rintangan yang ada.
Semoga..

Aku sayang kamu.

Franciskus

Awalnya

Semuanya berawal dari tahun 2003,
Tidak disengaja, hanya kebetulan..
Kebetulan anak ITB..
Kebetulan ikut unit yang sama..
Kebetulan pernah ikut Paduan Suara...
kebetulan berteman dengan "Maodor"..
Kebetulan suka jalan-jalan..
Kebetulan suka makan...
Semua serba kebetulan..

Kami tidak pernah merencanakan apapun..
Kami juga ga pernah berpikir sampai sejauh ini...
Kami hanya mencoba menjalaninya...

Berawal dari teman makan..
teman jalan, teman main, teman nonton.. dan teman lainnya..
Dan sampai sekarang kami masih terus berteman baik..

Kami memulai dengan tidak mudah..
Kami pernah mengorbankan perasaan orang lain..
Kami pernah membuat orang lain menangis karena ego kami..
Kami menyesal..
Kami hanya mau menjalani semuanya dengan cara kami..

 
template by suckmylolly.com